MAHARATINEWS – Palangka Raya – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Agustiar Sabran dan Wakil Gubernur H. Edy Pratowo tiba di Palangka Raya pada Selasa (4/3/2025).
Kedatangan mereka disambut dengan prosesi adat Mamapas oleh tokoh adat setempat serta pengalungan Lillis Lamiang, Sumping, dan Lawung. Tradisi ini merupakan simbol penyambutan dan doa keselamatan bagi pemimpin daerah yang baru dilantik.
Setelah dilantik oleh Presiden RI Prabowo Subianto pada 20 Februari 2025, Agustiar Sabran dan Edy Pratowo mengikuti Retreat Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang selama delapan hari.
“Retreat ini memberikan banyak ilmu terkait sinergi antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/kota dalam menjalankan tugas kepemimpinan,” kata Edy Pratowo.
Setelah prosesi penyambutan di bandara, rombongan bergerak menuju Istana Isen Mulang. Di sana, Gubernur dan Wakil Gubernur beserta istri menjalani prosesi adat Mananjung Hunjun Garantung, Pantan Balanga, dan Tampung Tawar, yang diiringi doa lintas agama. Mereka juga melakukan tradisi sungkeman kepada orang tua sebagai bentuk penghormatan.
Dalam wawancara dengan awak media, Gubernur Kalimantan Tengah Agustiar Sabran menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kalteng.
“Kami akan mempercepat pembangunan infrastruktur, terutama jalan yang menghubungkan Kuala Kurun ke Palangka Raya serta ruas jalan menuju Barito. Selain itu, program makan gratis yang dicanangkan Presiden akan kita dukung sepenuhnya,” ujarnya.
Selain pembangunan infrastruktur, Gubernur dan Wakil Gubernur juga berfokus pada percepatan rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).
“Ini untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di Kalimantan Tengah, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat langsung dari pemerintahan yang baru ini,” tambah Agustiar.
Wakil Gubernur Edy Pratowo menambahkan bahwa dalam 100 hari pertama kepemimpinan mereka, pemerintah akan melaksanakan program yang terintegrasi di 13 kabupaten dan 1 kota di Kalteng.
“Kita juga akan mengadakan Safari Ramadan di seluruh wilayah, menyapa masyarakat sekaligus berdialog langsung untuk memahami kebutuhan mereka,” pungkasnya. (






