Terimakasih
Sempatkanlah untuk klik iklan, karena itu gratis...!
banner 728x250

Dinas PMD Kalteng Tegaskan Komitmen Perkuat Desa dalam RDP bersama DPRD

Dinas PMD Kalteng Tegaskan Komitmen Perkuat Desa dalam RDP bersama DPRD
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Kalimantan Tengah Aryawan beserta jajaran saat menghadiri Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi IV DPRD Provinsi Kalimantan Tengah.

MAHARATINEWS, Palangka Raya – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Kalimantan Tengah menyampaikan komitmennya dalam memperkuat program pemberdayaan desa pada Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi IV DPRD Kalteng, Selasa (4/2/2025), di Ruang Rapat Komisi IV DPRD Kalteng, Jalan S. Parman, Palangka Raya.

Kepala Dinas PMD Prov. Kalteng, H. Aryawan, menegaskan bahwa pihaknya akan terus melaksanakan program-program strategis yang menyentuh langsung kebutuhan desa.

banner 325x300banner 325x300

“Kami berharap melalui pertemuan hari ini, Dinas PMD Prov. Kalteng dapat menguatkan program dan kegiatan yang lebih matang dan terarah, sehingga urusan pemberdayaan masyarakat dan desa dapat terlaksana secara baik dan efisien,” ujar Aryawan dalam rapat yang dipimpin Ketua Komisi IV, Lohing Simon.

Dalam forum tersebut, isu strategis seperti penguatan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), peningkatan kapasitas aparatur desa, dan penguatan kelembagaan desa menjadi pembahasan utama. Komisi IV menekankan pentingnya sinergi antara legislatif dan eksekutif dalam menyusun serta mengawal anggaran 2025 agar tepat sasaran.

RDP ini menjadi momentum strategis untuk menyelaraskan visi pembangunan desa dengan arah kebijakan pembangunan daerah. Aryawan menyebut, Dinas PMD siap memperkuat sinergi lintas sektor demi mewujudkan desa mandiri, berdaya saing, dan sejahtera.

Rapat ini dihadiri oleh seluruh pejabat struktural dan fungsional Dinas PMD Prov. Kalteng, serta anggota Komisi IV DPRD yang merupakan mitra kerja Dinas. DPRD berharap hasil RDP ini mampu mendorong terwujudnya Kalimantan Tengah yang semakin maju, dengan desa sebagai fondasi utama pembangunan daerah. (mnc-red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *