MAHARATIMEWS, Palangka Raya – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) menegaskan komitmennya memperkuat ketahanan pangan dan kemandirian peternak melalui peringatan Bulan Bakti Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) 2025.
Kegiatan yang digelar Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan (TPHP) ini mengusung tema Ternak Sehat, Peternakan Sejahtera, Indonesia Maju dan diisi beragam lomba edukatif.
“Bulan Bakti PKH adalah momen strategis bagi kita untuk mengingatkan masyarakat bahwa peternakan adalah tulang punggung ketahanan pangan,” tegas Kepala Dinas TPHP Prov. Kalteng, Rendy Lesmana, saat membuka kegiatan di halaman kantor dinas, Jumat (12/9/2025).
Ia menekankan, pemenuhan protein hewani menjadi prioritas Pemprov Kalteng. “Telur adalah komoditas gizi penting. Karena itu, kami jalankan program apartemen ayam dan tengah membangun pabrik pakan ternak. Tujuannya jelas: memastikan ketersediaan pakan berkualitas sekaligus memperkuat daya saing peternak lokal,” ujar Rendy.
Plt. Kabid PKH, Nina Ariani, menambahkan bahwa kegiatan lomba masak telur, makan telur, hingga estafet menangkap bebek sengaja dirancang untuk mengedukasi masyarakat dengan cara yang menyenangkan. “Ini bukan sekadar hiburan, tapi sarana sosialisasi bahwa komoditas unggas adalah kunci pemenuhan gizi nasional,” jelasnya.
Selain lomba, acara dimeriahkan Pasar Tani Jumat Berkah yang menampilkan produk segar dan olahan dari petani lokal. Pemprov Kalteng menilai integrasi antara penyediaan bibit ternak, pakan, dan produksi daging-telur akan mendukung program nasional Makan Bergizi Gratis.
“Kami yakin, dengan kerja sama semua pihak, Kalteng bisa menjadi salah satu lumbung protein hewani nasional,” tutup Rendy optimistis. (mnc-lesta)

