MAHARATINEWS, Palangka Raya – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah terus mematangkan langkah strategis untuk memastikan kesejahteraan masyarakat melalui Program Prioritas Kartu Huma Betang Sejahtera (KHBS).
Program unggulan Gubernur Agustiar Sabran dan Wakil Gubernur Edy Pratowo ini menjadi wujud nyata realisasi visi dan misi kepemimpinan daerah yang telah tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
Gubernur Agustiar Sabran menegaskan KHBS bukan sekadar program bantuan, melainkan instrumen kebijakan terarah yang menjadi kompas bagi seluruh perangkat daerah dalam menyusun rencana strategis.
Pemerintah Provinsi merencanakan peluncuran Kartu Huma Betang Sejahtera pada awal tahun 2026, setelah seluruh proses pematangan data dan validasi penerima manfaat diselesaikan secara menyeluruh.
Sebagai bagian dari tahapan tersebut, Gubernur mengundang koordinator Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) dari seluruh kabupaten dan kota se-Kalimantan Tengah ke Istana Isen Mulang, Minggu (21/12/2025).
“Kami berharap peran aktif Bapak Ibu semua, untuk bersama-sama menyukseskan program ini,” tutur Gubernur Agustiar Sabran dalam sambutannya.
Ia menekankan bahwa PSKS, yang meliputi Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH), dan Pekerja Sosial Masyarakat (PSM), merupakan ujung tombak keberhasilan KHBS. Mereka berperan langsung dalam verifikasi dan validasi data, pendampingan penerima manfaat, hingga pengawasan pelaksanaan bantuan sosial.
“Regulasi sudah matang, sasaran sudah ada, pembiayaan pun ada, tinggal kolaborasi dengan bapak ibu sekalian,” imbuhnya.
Gubernur memastikan penerima Kartu Huma Betang Sejahtera berasal dari masyarakat yang benar-benar membutuhkan, khususnya kelompok miskin, rentan, menengah ke bawah, serta warga di wilayah pedalaman.
“Sekali lagi, saya meminta dukungan agar program ini berjalan baik, tepat sasaran, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” pungkasnya.
Kegiatan tersebut turut dihadiri Plt Sekretaris Daerah Leonard S. Ampung, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Herson B. Aden, serta sejumlah kepala organisasi perangkat daerah Pemprov Kalteng. (mnc-lesta)
