MAHARATINEWS, Palangka Raya – Gubernur Kalimantan Tengah, Agustiar Sabran, menegaskan bahwa kota-kota di Kalimantan harus siap menjadi penopang utama pembangunan nasional menuju Indonesia Emas 2045.
Hal itu ia sampaikan saat membuka Musyawarah Komisariat Wilayah (Muskomwil) V Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) Regional Kalimantan 2025, di Swiss-Belhotel Danum Palangka Raya, Jumat (26/9/2025).
“Sinergi antar-Wali Kota di Kalimantan melalui forum APEKSI ini menjadi modal besar untuk membangun kota-kota yang maju, sejahtera, tangguh, inklusif, dan berdaya saing global,” tegas Agustiar Sabran.
Muskomwil V APEKSI yang mengusung tema “Kota Kalimantan, Kota Masa Depan untuk Indonesia Emas” berlangsung hingga 28 September 2025. Kegiatan ini diikuti oleh sembilan kota se-Kalimantan dan dirangkai dengan berbagai side event, termasuk seminar tentang pembiayaan alternatif dari perdagangan karbon.
Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, sebagai tuan rumah, menekankan pentingnya forum ini untuk merumuskan rekomendasi strategis. “Muskomwil V APEKSI bukan hanya wadah musyawarah, tetapi juga ajang memperkuat kolaborasi dan komitmen bersama. Kami berharap hasil forum ini bisa berkontribusi nyata terhadap pembangunan nasional,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu juga dilakukan serah terima jabatan Ketua Komwil V APEKSI dari Wali Kota Bontang kepada Wali Kota Pontianak.
Agustiar Sabran menambahkan, Kalimantan memiliki peran vital, baik sebagai paru-paru dunia maupun sebagai penopang pembangunan nasional, terutama dengan hadirnya Ibu Kota Nusantara (IKN). “Mari kita bersama-sama mempersiapkan kota-kota kita agar mampu menjadi Kota Masa Depan yang ikut mewujudkan visi besar Indonesia Emas Tahun 2045,” tuturnya.
Sebagai tanda dibukanya acara, Gubernur Agustiar Sabran memukul garantung bersama para tamu kehormatan. Acara ini juga dihadiri para Wali Kota se-Kalimantan, pejabat daerah, serta perwakilan APEKSI.