MAHARATINEWS, Palangka Raya – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) menggelar Pelatihan Persiapan Purna Tugas bagi ASN Angkatan I dan II Tahun 2025, Senin (8/9/2025).
Acara dibuka oleh Plt. Sekretaris Daerah Provinsi Kalteng, Leonard S. Ampung, mewakili Gubernur H. Agustiar Sabran.
Dalam sambutan yang dibacakan Leonard, Gubernur menekankan bahwa purnatugas bukan akhir pengabdian, melainkan awal peran baru di tengah masyarakat.
“Masa pensiun harus dimaknai sebagai kesempatan untuk terus menjadi teladan, baik sebagai orang tua yang bijak, warga negara yang aktif, maupun sosok inspiratif. Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah tidak hanya memperhatikan kinerja ASN selama aktif, tetapi juga kesejahteraan mereka setelah pensiun,” ujar Leonard membacakan pesan Gubernur.
Leonard menambahkan, masa pensiun sejatinya adalah momentum untuk memanajemen diri.
“Pensiun bukan akhir perjalanan seorang ASN, melainkan awal untuk mengelola waktu, kesehatan, dan aktivitas secara mandiri agar tetap produktif dan bahagia,” ucapnya.
Kepala BPSDM Provinsi Kalteng, Nunu Andriani, dalam laporannya menyebut pelatihan berlangsung selama empat hari, 8–11 September 2025, dengan metode ceramah interaktif, diskusi, role play, hingga praktik.
Sebanyak 60 ASN yang akan memasuki masa purnatugas 1–2 tahun ke depan mengikuti pelatihan, terbagi dalam dua kelas.
“Pelatihan ini kami rancang agar ASN menjalani transisi dengan baik, tidak hanya dari sisi psikologis, tetapi juga sosial dan ekonomi. Kami ingin para peserta tetap produktif, sejahtera, dan mampu menjadi teladan bagi masyarakat,” jelas Nunu.
Ia menambahkan, narasumber yang hadir terdiri dari widyaiswara, praktisi kewirausahaan, psikolog, hingga pejabat senior yang telah sukses melewati masa pensiun produktif.
“Kami ingin peserta mendapat inspirasi nyata, bukan sekadar teori,” ujarnya.
Dengan dibukanya pelatihan ini, Pemprov Kalteng berharap ASN dapat menjalani masa purnatugas dengan penuh makna, tetap berkarya, dan memberi kontribusi positif bagi pembangunan daerah. (mnc-lesta)