MAHARATINEWS, Palangka Raya – Wakil Ketua DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), Muhammad Ansyari, memilih untuk ikut melaksanakan shalat berjamaah bersama para demonstran di halaman Gedung DPRD Kalteng, Jalan S Parman, Senin (1/9/2025).
Momen ini terjadi di tengah aksi ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Gerakan September Hitam dan Cipayung Plus.
“Sebagai wakil rakyat, saya hadir bukan hanya untuk mendengar aspirasi, tapi juga untuk merasakan kebersamaan. Saya berharap aspirasi yang disampaikan dapat kita perjuangkan dengan baik,” ujar Ansyari usai menunaikan salat.
Dalam aksi tersebut, mahasiswa menyuarakan sejumlah tuntutan terkait keadilan, transparansi kebijakan, hingga keberpihakan pemerintah terhadap rakyat kecil.
Shalat berjamaah di tengah jalan ini menjadi simbol kesungguhan sekaligus seruan moral, agar perjuangan mereka tidak lepas dari nilai spiritual.
Ansyari menegaskan bahwa DPRD Kalteng terbuka terhadap setiap masukan masyarakat.
“Apa yang menjadi tuntutan tentu akan kami bahas bersama pemerintah daerah. Kami tidak menutup telinga terhadap kritik, karena itu bagian dari demokrasi,” katanya.
Para mahasiswa menyambut baik sikap Ansyari yang turun langsung ke barisan aksi. Mmenunjukkan adanya kepedulian nyata dari wakil rakyat.
Di sisi lain, aksi berjalan dengan damai dan tertib. Aparat kepolisian juga terlihat mengawal jalannya demonstrasi tanpa ada gesekan.
Fenomena wakil rakyat yang ikut shalat bersama demonstran menjadi pemandangan berbeda di Palangka Raya. Momen tersebut dianggap sebagai cermin kedekatan antara pemimpin dengan rakyatnya.
Demonstrasi yang digelar mahasiswa ini menambah catatan perjalanan demokrasi di Kalteng. Mereka menegaskan akan terus mengawal kebijakan pemerintah agar berpihak kepada kepentingan masyarakat luas.
“Semoga dari gerakan ini lahir keputusan yang adil dan bijaksana,” pungkas Ansyari. (mnc-lesta)