MAHARATINEWS, Palangka Raya – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah berkomitmen memperkuat sistem pengawasan tata kelola pemerintahan melalui optimalisasi peran pengawasan internal dan eksternal.
Hal ini ditegaskan Wakil Gubernur Kalteng, H. Edy Pratowo saat menghadiri Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Kinerja dan Kepatuhan Semester II Tahun 2024 di Auditorium BPK Perwakilan Kalteng, Jumat (10/1/2025).
“Mewujudkan pemerintahan yang efektif dan terarah butuh penguatan sistem pengawasan. Untuk itu, peran APIP dan pengawasan eksternal sangat vital,” ujar Edy saat membacakan sambutan Gubernur Kalteng.
Ia mengapresiasi konsistensi BPK dalam menyampaikan hasil pengawasan, dan meminta kepala perangkat daerah segera menindaklanjuti rekomendasi dalam rencana aksi yang telah disepakati.
“Segera identifikasi seluruh rekomendasi dan jangan biarkan berlarut-larut. Baik yang bersifat material maupun administratif harus diselesaikan tepat waktu,” tegasnya.
Ia juga menekankan peran Inspektorat sebagai koordinator agar dokumen Tindak Lanjut Rekomendasi Hasil Pemeriksaan (TLRHP) disampaikan tepat dan sesuai, serta berkoordinasi dengan BPK jika menemui kendala.
Kepala BPK Perwakilan Provinsi Kalteng, M. Ali Asyhar, menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan Pemeriksaan Kinerja dan Pemeriksaan Dengan Tujuan Tertentu (PDTT) pada semester II Tahun 2024.
“Tiga LHP yang diserahkan mencakup kesiapsiagaan bencana karhutla, belanja barang di Pemprov Kalteng, dan belanja daerah di Kabupaten Kapuas,” ungkap Ali.
Penyerahan LHP dilakukan kepada Wagub Edy Pratowo, Pj Bupati Kapuas Darliansjah, serta instansi terkait. Kegiatan turut dihadiri pimpinan DPRD, pejabat pemerintah, serta kepala perangkat daerah. (mnc-lesta)