MAHARATINEWS, Palangka Raya – Pemerintah Kota Palangka Raya secara simbolis menyalurkan 90 ekor hewan kurban kepada masjid, musala, dan lembaga sosial dalam rangka menyambut Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah.
Penyerahan hewan kurban tersebut dilakukan oleh Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini, mewakili Wali Kota Fairid Naparin, di Masjid Agung Kubah Kecubung, Kamis (5/6/2025).
Dalam sambutan tertulis Wali Kota yang dibacakan oleh Zaini, ditegaskan bahwa perayaan Iduladha bukan sekadar prosesi penyembelihan hewan, melainkan juga refleksi dari keteladanan para nabi.
“Ini adalah momentum untuk meneladani keikhlasan dan ketaatan Nabi Ibrahim AS dalam menjalankan perintah Allah, serta keteguhan dan kesabaran Nabi Ismail AS yang rela berkorban demi ketaatan kepada Tuhan,” ujar Achmad Zaini.
Lebih lanjut, Zaini menjelaskan bahwa kurban juga menjadi cerminan nilai-nilai sosial yang penting dalam kehidupan bermasyarakat.
“Nilai kurban dalam kehidupan bermasyarakat mencerminkan semangat berbagi, menumbuhkan kepedulian sosial, dan memperkuat solidaritas antarsesama,” ungkapnya.
Ia menegaskan, bahwa seluruh hewan kurban yang disalurkan diperuntukkan bagi warga yang berhak menerima dan membutuhkan, sebagai bagian dari distribusi keadilan sosial.
Dari perspektif pembangunan sosial kota, kegiatan ini menjadi bagian dari upaya memperkuat kohesi sosial dan harmoni antarkelompok masyarakat.
Oleh karena itu, Pemerintah Kota Palangka Raya tidak hanya melihat Iduladha sebagai agenda keagamaan, tetapi juga sebagai medium penguatan karakter masyarakat yang berempati, inklusif, dan berintegritas.
“Mari kita bangun Kota Palangka Raya dengan nilai-nilai Islami yakni jujur, adil, dermawan, dan rendah hati. Dengan semangat kurban, kita juga bisa memperkuat harmoni lintas suku, agama, dan golongan dalam bingkai kota yang beriman, berbudaya, dan berkemajuan,” tutur Zaini.
Di akhir kegiatan, Zaini menyampaikan apresiasi kepada seluruh elemen masyarakat yang turut mendukung pelaksanaan kurban, termasuk panitia, relawan, dan para donatur.
“Semoga amal ibadah kurban kita diterima oleh Allah SWT dan menjadi pahala yang terus mengalir,” pungkasnya.
Secara umum, penyaluran hewan kurban oleh Pemerintah Kota Palangka Raya menjadi contoh bagaimana praktik ibadah dapat sekaligus menjadi instrumen pembangunan sosial, dengan memperkuat nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan dalam tatanan masyarakat kota yang plural. (mnc-lesta)
