MAHARATINEWS, Palangka Raya – Pemerintah Kota Palangka Raya menegaskan komitmennya menuju Kota Sehat 2025 dengan menggelar Deklarasi dan Dukungan terhadap program Open Defecation Free (ODF), Selasa (22/7/2025) di Aula Peteng Karuhei II.
Kegiatan ini ditandai dengan penandatanganan berita acara komitmen ODF berkelanjutan oleh Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah, Andjar Hari Purnomo, disaksikan langsung Ketua Forum Kota Sehat Palangka Raya, Hasan Busyairi.
Dalam sambutan Wali Kota yang dibacakan Andjar, ditegaskan bahwa Program Kota Sehat 2025 merupakan agenda strategis nasional yang hanya bisa dicapai lewat kerja sama lintas sektor.
“Keberhasilan penyelenggaraan Kota Sehat sangat bergantung pada keterlibatan seluruh pihak, mulai dari pemerintah, sektor swasta, hingga partisipasi aktif masyarakat,” tegas Andjar.
Ia menambahkan, pada 2025 Palangka Raya telah mendaftar untuk verifikasi Swasti Saba tingkat Wiwerda. Untuk meraihnya, minimal 80 persen dari sembilan tatanan penilaian Kota Sehat harus dipenuhi.
Saat ini, Palangka Raya sudah menyandang status ODF 100 persen bersyarat, sejajar dengan empat kabupaten lain di Kalteng. Capaian ini menjadi fondasi penting dalam upaya membangun lingkungan yang sehat dan layak huni.
“Dengan sinergi yang kuat, target Swasti Saba Wiwerda dapat diraih dan menjadi motivasi untuk mencapai tingkatan tertinggi di masa mendatang,” tutupnya.
ODF atau Stop Buang Air Besar Sembarangan menjadi salah satu indikator penting dalam penilaian Kota Sehat, sebagai upaya nyata mewujudkan lingkungan bersanitasi baik dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. (mnc-lesta)






