Pulang Pisau | Publik sedang diguncang oleh sosok Yakobus Adiarga, seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bekerja di RSUD Pulang Pisau, Kalimantan Tengah. Nama Yakobus mendadak viral setelah komentarnya di media sosial mencuat, diduga menghina nabi dengan kata-kata yang sangat tidak pantas. Netizen tidak tinggal diam, dan kemarahan publik pun meledak. Tak heran, perilaku Yakobus ini dianggap sangat tidak beradab dan menghina keyakinan banyak orang.
Postingan yang memperlihatkan dugaan penghinaan tersebut pertama kali muncul di akun Instagram dhemit_is-back01, yang kemudian diunggah ulang oleh akun @terang_media. Reaksi netizen langsung membanjiri kolom komentar, menuntut agar Yakobus segera ditindak tegas.
Tidak berhenti di situ, kasus ini bahkan mendapatkan perhatian dari akun resmi @divisihumaspolri. Mereka memastikan bahwa kasus ini sudah berada di bawah penanganan Polres Pulang Pisau, Polda Kalimantan Tengah. Dalam komentarnya, Divisi Humas Polri menyatakan:
“Halo Sobat Polri, terimakasih atas informasi, saran dan masukannya. Dengan segala keterbatasan yang dimiliki, tentunya hal ini akan menjadi pendorong dan semangat bagi kami untuk dapat bertransformasi lebih baik lagi dalam memberikan informasi dan pelayanan kepada masyarakat. Terkait dengan peristiwa tersebut, sudah ditangani oleh Polres Pulang Pisau, Polda Kalimantan Tengah. Untuk saat ini, kami masih melakukan proses penyelidikan terkait akun yang memberikan komentar tersebut. Mohon doa dari masyarakat semua atas kelancaran pelaksanaan tugas kami. Terimakasih Sobat Polri.”
Situasi ini tentu menjadi ujian besar bagi Polres Pulang Pisau dalam menuntaskan kasus ini dengan cepat dan tepat. Publik jelas menginginkan keadilan ditegakkan, dan harapan mereka kini tertumpu pada pihak berwenang untuk menindak tegas oknum yang berani-beraninya menyulut api kemarahan dengan komentar menghina tersebut. (mnc-perdi).

