Palangka Raya | Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Tengah kembali menggelar kegiatan edukasi pencegahan pelecehan seksual untuk anak usia dini. Acara berlangsung di TK St. Yohannes Don Bosco, Jalan Tjilik Riwut Km. 1, Palangka Raya, dengan tujuan memberikan perlindungan kepada anak sebagai kelompok rentan, Kamis (29/8/2024).
Kepala Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Tengah, Eddy Karusman, dalam sambutannya yang dibacakan oleh Plt. Sekretaris Dinas Sosial, Firta Maria Dese, menekankan pentingnya perlindungan anak dari ancaman sosial.
“Pelecehan seksual adalah ancaman sosial utama yang mengancam hampir di seluruh dunia. Jika melihat atau mengalami perlakuan tidak baik, jangan takut melapor kepada orang tua atau guru,” tegas Firta.
Guru di TK St. Yohannes Don Bosco, Suster Yudith, menyambut baik program ini dan berharap kegiatan edukasi semacam ini dapat menjadi agenda rutin. “Terima kasih atas kegiatan yang bermanfaat ini. Semoga terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi anak-anak,” ujar Suster Yudith.
Kegiatan ini mencakup pembelajaran tentang aspek kognitif, emosional, fisik, dan sosial dalam seksualitas. Edukasi dilakukan secara interaktif agar anak-anak lebih memahami bagaimana melindungi diri dari pelecehan. Para pendidik juga diberikan wawasan tentang cara mengidentifikasi dan menangani potensi kasus kekerasan.
Turut hadir dalam acara ini sejumlah pekerja sosial dan penyuluh dari Dinas Sosial, termasuk Ruary, Kartika Panca Yetty, Gabriel Manalu, Hendy Winata, Halizah Ulfah, dan Niken Anandani Anja.
Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah konkret dalam mencegah tindak pelecehan seksual dan menciptakan lingkungan yang aman bagi anak-anak. (mnc-red)