MAHARATINEWS, Palangka Raya – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) secara resmi memulai kegiatan Seleksi Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2025, Senin (5/5/2025).
Bertempat di Aula Jayang Tingang, kegiatan ini dibuka langsung oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kalteng, Aisyah Thisia Agustiar Sabran.
Plt. Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, Leonard S. Ampung, menyampaikan laporan kegiatan dengan menekankan pentingnya penyelenggaraan seleksi yang profesional dan sesuai regulasi.
“Kegiatan ini bertujuan mewujudkan proses seleksi yang transparan dan objektif sebagai pedoman bagi seluruh pihak terkait,” ujar Leonard.
Ia menjelaskan, seleksi tahun ini diikuti oleh 80 peserta—masing-masing 40 putra dan 40 putri—yang berasal dari 14 kabupaten/kota se-Kalimantan Tengah.
Seluruh peserta akan menjalani tahapan seleksi mulai dari administrasi, wawasan kebangsaan, tes kesehatan, hingga penelusuran rekam jejak media sosial.
Kegiatan berlangsung dari 5 hingga 9 Mei 2025 di sejumlah lokasi, termasuk Asrama Haji dan Lapangan Korem 102 Panju Panjung.
Sementara itu, Aisyah Thisia dalam sambutannya mengajak peserta memahami makna mendalam menjadi anggota Paskibraka. Ia menekankan, tugas ini bukan sekadar kebanggaan, tetapi juga cermin kedisiplinan dan kecintaan terhadap Tanah Air.
“Menjadi Paskibraka adalah kehormatan. Kalian adalah representasi generasi muda yang memiliki semangat nasionalisme tinggi,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan peserta agar bijak menggunakan media sosial. “Jejak digital itu penting. Jangan sampai masa depan terganggu karena unggahan yang tidak pantas,” pesannya.
Aisyah berharap, peserta yang terpilih tidak hanya mampu bertugas di tingkat provinsi, tetapi juga bisa mewakili Kalimantan Tengah di tingkat nasional.
Terpisah, Kepala Kesbangpol Kalteng, Katma F. Dirun, menegaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan seluruh tahapan seleksi dengan prinsip akuntabilitas dan integritas.
“Kami ingin mencetak generasi muda yang berkarakter kuat, nasionalis, dan menjadi panutan di masa depan,” tandas Katma.
Dengan pelaksanaan seleksi ini, Pemprov Kalteng berkomitmen mendukung pembinaan generasi muda yang cinta Pancasila dan menjunjung falsafah Huma Betang dalam kehidupan berbangsa. (mnc-lesta)