MAHARATINEWS, Palangka Raya – Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kalimantan Tengah, Herson B. Aden, menegaskan pentingnya penyelarasan tugas antarorganisasi perangkat daerah (OPD) dalam implementasi Program Kartu Huma Betang Sejahtera.
Penegasan itu ia sampaikan saat memimpin Rapat Koordinasi dan Sinkronisasi Data Kartu Huma Betang Sejahtera yang digelar di Aula Lewu Pancasila, Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Kalteng, Rabu (20/8/2025).
“Fokus kita adalah melakukan penyelarasan tugas antar OPD agar implementasi Program Kartu Huma Betang Sejahtera tepat sasaran dan diterima oleh masyarakat yang membutuhkan,” ujar Herson.
Ia menambahkan, program tersebut mencakup delapan kegiatan besar yang melibatkan berbagai SOPD.
“Diperlukan koordinasi yang baik oleh seluruh pihak terkait. Hal ini bertujuan memastikan Program Kartu Huma Betang Sejahtera berjalan searah dengan visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur,” tegasnya.
Herson juga mendorong agar program ini diintegrasikan dengan pemberdayaan masyarakat desa, pemanfaatan dana desa, hingga optimalisasi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
“Manfaatnya harus dapat dirasakan secara adil, baik di bidang sosial, ekonomi, pendidikan, maupun kesehatan,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PMD Provinsi Kalteng, H. Aryawan, menyampaikan dukungan penuh terhadap program prioritas tersebut. Menurutnya, sejumlah kegiatan sudah disiapkan, mulai dari fasilitasi pendataan pendidikan untuk program sekolah gratis, pelatihan kader Posyandu, hingga pendataan ambulan desa.
“Dinas PMD juga mendukung melalui program operasi pasar sembako murah, sekolah atau kuliah gratis, kesehatan gratis, serta akses lapangan kerja bagi masyarakat desa berpenghasilan rendah,” jelas Aryawan.
Aryawan berharap kolaborasi antarinstansi dapat berjalan berkesinambungan. “Data-data yang terkumpul akan sangat membantu kelancaran dan ketepatan implementasi Program Kartu Huma Betang untuk mensejahterakan masyarakat Kalteng,” pungkasnya.
Rapat ini turut diikuti Forkopimda, OPD terkait, serta Dinas PMD kabupaten/kota se-Kalteng secara luring maupun daring. (mnc-red)